Rabu, November 05, 2008

Kapsul "Dewa" Cordyceps sinensis (Berk.) Sacc. Tiens

I. Pengetahuan dasar teori gizi
Thong Chong Xia Cao (Cordyceps sinensis) adalah obat China tradisional yang termahsyur, merupakan salah satu dari Tiga Suplemen Gizi Besar bersama dengan ginseng dan lurong. Cordyceps sinensis sangat langka dan sangat sulit diperoleh, sehingga termasuk obat berharga dan mendapat sebutan “emas obat”.
Cordyceps sinensis mengandung kira-kira 7% asam cordyceps sintesis, 25% protein, 8,4% lemak (di antaranya 82,2% merupakan asam lemak tak jenuh); mengandung 20 jenis asam amino (termasuk 8 jenis asam amino yang diperlukan tubuh manusia); banyak mengandung vitamin, mineral, ergosterol, hexoserol, dan berbagai basa dan enzim biologis.
Pada “Kitab Obat-obatan Herbal Edisi Baru” tahun 1757 dan “Kumpulan Kitab Obat-obatan Herbal” tahun 1759 dan berbagai kitab kedokteran China, terdapat catatan rinci tentang cordyceps sintesis ini. Obat ini “rasanya hambat, bersifat hangat”, “dapat mengobati paru-paru dan ginjal”, “berfungsi sama seperti ginseng”, dapat memberi gizi, meningkatkan energi, memberi gizi pada ginjal dan memelihara paru-paru, berkhasiat menghentikan pendarahan dan menghilangkan radang. Sering digunakan untuk mengobati batuk kronis lama, asma, berkeringat banyak, lemah syahwat, dan sebagainya; juga dapat membantu pemulihan dari sakit, dan memberi gizi untuk tubuh lemah yang sering sakit.

II. Komposisi Utama dan Khasiat Produk
Komposisi utama: Kapsul Cordyceps sinensis (Berk.) Sacc. berkualitas tinggi.

Khasiat
1. Meningkatkan imunitas, meningkatkan daya tahan tubuh terdapat berbagai penyakit menular, juga dapat menghambat timbulnya tumor. Sistem imunitas adalah perisai tubuh manusia terhadap berbagai unsur penyebab penyakit baik dari luar maupun dari dalam tubuh, sama seperti tentara dan polisi suatu negara, merupakan jaminan ”pengamanan” tubuh. Jika sistem imunitas dirusak karena berbagai sebab, yang menyebabkan daya tahan tubuh menurun, seperti halnya menurunkan kekuatan tempur pasukan negara, maka berbagai unsur penyebab penyakit akan menggunakan kesempatan untuk menyerang tubuh. Yang dimaksud dengan musuh dari luar adalah berbagai virus, bakteri berbahaya, kuman, dan lainnya yang akan menyebabkan timbulnya penyakit menular; sedangkan musuh dari dalam lebih berbahaya---yaitu tumor, yang merupakan perubahan sel normal. Karena adanya fungsi pengendalian imunitas dari sistem imunitas, maka persentase memburuknya penyakit sangat rendah dan dapat cepat dihilangkan oleh sistem imunitas. Sedangkan sewaktu fungsi imunitas menurun, persentase timbulnya tumor dapat sangat meningkat, dan menimbulkan bahaya yang besar bagi kesehatan.
Meningkatkan imunitas tubuh seperti meningkatkan tenaga tempur pasukan, ini merupakan proses yang panjang. Komposisi istimewa dalam cordyceps sinensis banyak mengandung berbagai senyawa yang dapat meningkatkan imunitas tubuh, seperti polisakarida cordyceps sinensis dan asam cordyceps sinensis, yang apabila dikonsumsi untuk jangka waktu panjang dapat secara nyata meningkatkan fungsi dan vitalitas sel imunitas dalam tubuh, serta mendorong tubuh menghasilkan berbagai unsur aktif imunitas, sehingga aktivitas imunitas tubuh nyata bertambah, dan daya imunitas tubuh secara nyata meningkat; dengan demikian dapat berkhasiat melawan berbagai penyakit yang bersumber dari dalam maupun luar tubuh, merunkan infeksi, persentase timbulnya tumor dan penyakit imunitas tubuh, juga tak terdapat efek samping apapun.

2. Menambah tenaga, meningkatkan kualitas tidur, menghilangkan rasa letih, meningkatkan fungsi seksual.
Cordyceps sinensis
disebut juga ”bintang penyembuh lemah tubuh”, ”berfungsi sama seperti ginseng”, di dalam Kitab Kedokteran China disebutkan khasiat gaibnya ”dapat mengobati ginjal”, ”berfungsi memberi gizi untuk tubuh lemah, menambah tenaga”. Ilmu kedokteran China menganggap bahwa ginjal berfungsi mengatur tubuh, memasok ”vitalis” dan ”tenaga” (konsep ginjal dalam ilmu kedokteran barat adalah ginjal dari sudut ilmu bedah). Perubahan fungsi dan pengaturan keseimbangan ginjal mempengaruhi keseimbangan kondisi organ tubuh. ”Ginjal lemah” terutama berkaitan dengan menurunnya mekanisme tubuh, misalnya menurunnya daya ingat, menurunnya fungsi seksual, tulang mudah patah, kurang darah, bagian pinggang dan kaki terasa linu, dan gejala-gejala lainnya.
Namun, ”memberi gizi kepada ginjal” sama sekali tak boleh diabaikan; cordyceps sinensis dapat memberi gizi kepada ginjal, menambah darah, merupakan suplemen gizi tubuh berkualitas tinggi; juga dapat meningkatkan fungsi jantung dan paru-paru serta transportasi oksigen di dalam tubuh, meningkatkan tenaga dan stamina, memperkuat stamina dalam bekerja dan menghadapi tekanan lingkungan, juga dapat memulihkan rasa letih, serta meningkatkan berbagai mekanisme tubuh.
Selain itu, komposisi istimewa cordyceps sinensis membuatnya mempunyai unsur gizi yang kuat, meningkatkan fungsi ginjal dan memberi gizi kepada ginjal, dapat secara nyata meningkatkan mekanisme seksual pria, meningkatkan kualitas tubuh, memperbaiki lemah ginjal dan tubuh lemah, dapat menambah sekresi hormon jantan, merangsang mekanisme sekresi anak ginjal, memperkuat fungsi seksual pria, mengatasi lemah syahwat, ejakulasi dini dan berbagai fungsi yang tidak baik; bagi wanita, secara nyata dapat memperbaiki berbagai ketidak-nyamanan yang timbul sewaktu menopause.
Cordyceps sinensis juga berfungsi untuk menambah tenaga dan meningkatkan kesehatan. Dapat mengatur metabolism, menguatkan fungsi organ tubuh, melawan kekurangan oksigen, itulah sebabnya mengapa setelah mengkonsumsi cordyceps sinensis untuk jangka waktu panjang, maka akan merasa penuh tenaga. Bagi mereka yang baru sembuh dari sakit, tubuhnya selalu lemah, dengan mengkonsumsi cordyceps sinensis selama masa penyembuhan, maka dapat membantu mempercepat pemulihan tenaga. Dewasa ini penelitian dunia ilmu kedokteran olahraga membuktikan bahwa cordyceps sinensis dapat meningkatkan kualitas tubuh olahragawan dan meningkatkan tenaga olahraga, memperlambat timbulnya rasa letih, mepercepat hilangnya rasa letih, juga tidak mengandung obat dan makanan terlarang yang mempunyai efek samping. Cordyceps sinensis akan menjadi ”pusaka” baru bagi para olahragawan untuk mencapai prestasi yang baik.

3. Berkhasiat Mengobati Berbagai Penyakit Pernapasan
Penyakit pernapasan disebabkan oleh berbagai virus dan bakteri, timbulnya penyakit cepat, apabila tidak segera diobati maka akan berubah menjadi penyakit kronis; penyakit penapasan kronis pernah menjadi penyakit serius yang mengancam nyawa manusia, namun seiring dengan penggunaan antibiotik secara meluas, ancamannya bagi manusia perlahan-lahan telah berkurang.
Dalam penyakit saluran pernapasan, bronchitis kronis dan pembengkakan paru-paru adalah yang lebih sering dijumpai. Merokok merupakan sebab utama penyakit penyumbatan saluran pernapasan kronis; saluran pernapasan perokok dalam waktu berkepanjangan mendapat rangsangan yang tidak baik, yang menyebabkan kambuhnya peradangan, sehingga fungsi paru-paru perlahan-lahan menurun, gejala penyakit saluran pencernaan juga bertambah parah dengan perlahan.
Walaupun memburuknya bronchitis kronis dan pembengkakan paru-paru lebih lambat, tetapi dapat secara serius membahayakan sistem pernapasan dan fungsi paru-paru, menambah kemungkinan besar penderita akan terkena kanker paru-paru, bahkan menyebabkan menurunnya fungsi sistem pernapasan yang membahayakan nyawa.
Nenek moyang kita yang cerdas dari dulu telah menemukan khasiat cordyceps sinensis untuk ”mengobati paru-paru”, dapat memperbaiki ”penyakit kronis” saluran pernapasan (bronchitis), pembengkakan paru-paru dan asma.
Cordyceps sinensis dapat meningkatkan fungsi imunitas tubuh, juga berkhasiat untuk melawan berbagai jenis bakteri penyebab penyakit saluran pernapasan, dan pada waktu bersamaan mencegah kanker paru-paru; berkhasiat baik untuk melawan peradangan; secara nyata berfungsi untuk mengembangkan saluran pernapasan bronchi; berfungsi untuk membersihkan saluran napas dan mengurangi peradangan, berkhasiat mengobati asma, sesak napas dan kekurangan pasokan oksigen.
Oleh karena itu, jika Anda benar-benar mempunyai gangguan penyakit saluran napas kronis, cordyceps sinensis dapat membantu Anda pada saat-saat tak nyaman seperti ”batuk, dahak, sesak napas, peradangan”, dan sama sekali tidak mempunyai efek samping apapun.

4. Meningkatkan Daya Tubuh terhadap Berbagai Radiasi yang Berbahaya
Hasil peradaban modern memberikan kemudahan dalam kehidupan, pada waktu bersamaan juga mempertinggi persentase timbulnya berbagai tumor dan penyakit aliran darah; di kota-kota maju tertentu, tumor telah menjadi ”pembunuh nomor satu” yang mengancam nyawa. Fungsi istimewa cordyceps sinensis dalam melawam bahaya radiasidapat membantu Anda mendirikan ”benteng pelindung” yang kuat tehadap bahaya radiasi.
Penderita tumor ganas selalu perlu menerima pengobatan radioterapi dan kemoterapi dalam dosis besar, obat kemoterapi dan sinar radiasi pada waktu bersamaan membunuh sel tumor, juga dapat menimbulkan bahaya serius pada sel normal tubuh, terutama sel tulang sum-sum dan sel reproduksi.
Cordyceps sinensis dapat membantu menghilangkan reaksi buruk yang timbul setelah radioterapi dan kemoterapi tumor pasien (seperti mual, muntah, reaksi saluran pencernaan); cordyceps sinensis dapat mencegah dan memperbaiki cidera sel yang timbul karena radiasi atau obat kimiawi yang berbahaya, berfungsi meningkatkan perkembangbiakan dan pembagian sel tulang sum-sum dan sel reproduksi, terutama terhadap berbagai cidera yang terjadi karena radioterapi.

5. Menghambat Proses Penuaan Tubuh
”Radikal bebas” adalah kumpulan gen kimiawi yang sangat kuat yang bersifat oksidasi di dalam tubuh, adalah ”bahaya nomor satu” yang menyebabkan penuaan dan berbagai penyakit. Percobaan secara besar-besaran baik di dalam maupun di luar tubuh menunjukkan bahwa cordyceps sinensis mengandung berbagai komposisi aktif yang dapat menghilangkan radikal bebas, sampai sekarang merupakan salah satu anti-oksidan alami yang paling berkhasiat, yang dapat secara nyata mengurangi cidera organ dan jaringan tubuh yang ditimbulkan oleh radikal bebas, dan berfungsi secara nyata menghambat aktivitasi Monoamine Oksidase, sehingga memperlambat penuaan dan degenerasi berbagai mekanisme tubuh, mempunyai khasiat untuk memperpanjang umur.

6. Menurunkan Kadar Lemak Tak Baik di dalam Aliran Darah, Mengurangi Timbulnya Penyakit Pembuluh Darah, Jantung, dan Otak
Seiring dengan bertambah tingginya taraf kehidupan, struktur makanan dan pola kehidupan manusia modern mengalami perubahan besar.
Pemasukkan lemak dan gula semakin banyak, pada waktu bersamaan aktivitas tubuh semakin berkurang; sedangkan metabolisme lemak di dalam tubuh perlahan-lahan menurun seiring dengan bertambahnya usia, yang sering menyebabkan pengendapan lemak di pembuluh darah, darah, jamtung, dan otak, dengan demikian menyebabkan timbulnya hiperlipidema, hipertensi, penyakit jantung koroner, dan gangguan pembuluh nadi otak, yang telah menjadi ancaman serius bagi kesehatan manusia. Menurut data statistik, penyakit pembuluh darah otak dan jantung telah menjadi ”pembunuh nomor satu” penduduk kota modern.
Komposisi asam tak jenuh dan polisakarida pada cordyceps sinensis berkhasiat menurunkan trigleserida dan LDL serta mempertinggi HDL, berperan sebagai ”pembersih sistem pembuluh darah jantung”, yang berkhasiat membersihkan berbagai komposisi tak baik di dalam aliran darah, menurunkan kekentalan darah, dan mencegah terjadinya trombus; juga dapat mencegahnya timbulnya penyakit aterosklerosis , mencegah keram pembuluh darah koroner (yang merupakan pasokan darah pada jantung), mempertahankan pasokan darah normal pada berbagai organ dan jaringan penting tubuh, secara berkhasiat memperbaiki pengerasan pembuluh nadi dan hipertensi, serta mencegah berbagai penyakit pembuluh darah jantung dan otak.

7. Cordyceps sinensis adalah Sejenis ”Antibiotik Alami”, yang dapat Menghambat dan Membasmi Berbagai Penyebab Penyakit
Cordyceps sinensis berfungsi nyata menghambat dan membasmi Staphylococcus, streptococcus, kuman TBC dan berbagai jenis bakteri yang sering dilihat, namun tidak mempunyai efek samping yang biasa terdapat pada antibiotik.

8. Cordyceps sinensis berfungsi memperbaiki berbagai penyebab yang menyebabkan fungsi liver yang tak baik da diabetes.

III. Teknik Produksi
Bahan merupakan Cordyceps sinensis (Berk.) Sacc. berkualitas tinggi, yang diekstrak dengan teknik produksi canggih, dengan menggunakan teknik pemisahan biologis teknologi-tinggi modern, sehingga kepekatan produk lebih tinggi dan aktivitas biologis lebih kuat, sehingga mempunyai khasiatlebih nyata dalam memelihara kesehatan. Terdapat banyak komposisi berkhasiat di dalamnya, seperti polisakarida Cordyceps sinensis, adelinik, dan kandungan lainnya lebih tinggi daripada Cordyceps sinensis. Digunakan model kapsul, produk cairan berkualitas tinggi, daya serapnya lebih sempurna dan cepat; praktis dibawa-bawa, sehingga setiap saat Anda dapat menikmati kesehatan dan kepraktisan yang dipersembahkan oleh keajaiban alam dan teknologi tinggi kepada Anda.

IV.Siapa yang membutuhkan Kapsul Cordyceps sinensis dan Cara Penggunaan
Mereka yang bertubuh lemah, imunitas menurun, dan mudah terserang flu;
Mereka yang lama merokok, batuk, banyak dahak, dan sesak napas;
Mereka yang diserang berbagai penyakit dan mereka yang dalam masa pemulihan setelah operasi;
Mereka yang mempunyai fungsi seksual tak baik;
Mereka yang menderita hiperlipidemia dan penyakit pembuluh darah jantung;
Penderita diabetes;
Mereka yang mempunyai fungsi liver tak baik;
Mereka yang menjalani radioterapi dan kemoterapi setelah operasi tumor;
Mereka yang sibuk bekerja dan sering lelah;
Mereka yang tekanan hidupnya berat dan mempunyai pola tidur yang buruk;
Mereka yang lama bekerja dengan komputer, telepon genggam dan berbagai peralatan gelombang mikro.

Cara minum:
1 – 2 kali/hari, 1 – 2 butir/hari; diminum dengan air hangat kira-kira 30 menit setelah makan.

V. Perbandingan dengan Produk Bersaing Sejenis
Di pasar suplemen pemelihara kesehatan sekarang ini, jenis produk Cordyceps sinensis beragam, harganya pun berbeda-beda.
Cordyceps sinensis liar tumbuh di daerah semak padang rumput dataran tinggi dengan ketinggian 3.000 sampai 5.000 meter di atas permukaan air laut, lebih banyak terdapat di lembah rumput yang berdekatan dengan batas turunnya salju. Setiap tahun pada akhir bulan Mei sewaktu udara berubah menjadi hangat, spora Cordyceps sinensis (yaitu ”rumput” di atas kepala ”cacing”) mulai tumbuh. Panjang tubuh cacing umumnya 4 sampai 5 milimeter, dalam satu hari spora dapat tumbuh sepanjang tubuh cacing, pada saat ini disebut ”rumput pertama”, kualitasnya paling baik. Pada hari kedua spora tumbuh menjadi dua kali lipat tubuh cacing, disebut ”rumput kedua”, kualitasnya menempati nomor dua; setelah tiga hari spora tumbuh cepat dan tak dapat digunakan.

Dari sini dapat dilihat bahwa kualitas alami bahan Cordyceps sinensis sangat sulit diperoleh, sehingga sulit untuk diproduksi secara masal. Di pasar terdapat banyak produk bertuliskan ”Cordyceps sinensis alami”, mengandung banyak komposisi yang dibesarkan, namun kebanyakan terdiri dari ”rumput ketiga” yang tak ada manfaatnya.

Tidak ada komentar: